selalu.id - Dr. Akmarawita Kadir disebut akan menjadi calon tunggal Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Surabaya menggantikan Arif Fathoni, menjelang Musyawarah Daerah (Musda) yang dijadwalkan berlangsung pada 10 Mei 2025.
Baca Juga: Golkar Surabaya Tebar Takjil Gratis untuk Warga di Bulan Ramadan
Ketua DPD Golkar Surabaya, Arif Fathoni, menyatakan bahwa partainya tidak mengenal masa jabatan dua periode. Oleh karena itu, ia memilih tidak mencalonkan diri kembali dan memberikan dukungan penuh kepada Akmarawita sebagai penerusnya.
“Saya menjaga tradisi itu. Dr. Akmar telah membantu saya selama lima tahun sebagai sekretaris DPD. Ia memahami DNA dan blueprint pemenangan partai,” ujar Fathoni kepada selalu.id, Selasa (6/5/2025).
Menurut Fathoni, Akmarawita—yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Golkar Surabaya—telah mendapatkan dukungan luas dari struktur internal partai, termasuk pimpinan kecamatan dan kelurahan. Hal ini menjamin transisi kepemimpinan berlangsung mulus dan tanpa gejolak.
Baca Juga: Penyalahgunaan Narkoba Tinggi, Golkar Dorong Pemkot Surabaya Bangun Rumah Rehabilitasi
“Kami menghindari kompetisi keras yang dapat menimbulkan turbulensi internal. Regenerasi yang mulus memungkinkan energi partai difokuskan pada kerja-kerja politik untuk rakyat,” tambahnya.
Akmarawita Kadir dikenal aktif dalam berbagai kegiatan partai dan organisasi masyarakat. Ia menjabat Ketua Komisi D DPRD Surabaya dan memimpin DPC Ormas MKGR Surabaya, salah satu sayap organisasi Partai Golkar.
Baca Juga: Senam Rekor MURI, Golkar Surabaya: Penyatuan Pilgub dan Pilwali
Dengan pengalaman dan rekam jejaknya, Akmarawita diharapkan mampu memperkuat soliditas Partai Golkar Surabaya dalam menghadapi tantangan politik ke depan, termasuk Pemilu 2029.
“Kami percaya bahwa kepemimpinan Dr. Akmar akan membawa Partai Golkar Surabaya semakin dekat dengan masyarakat dan meraih kemenangan yang lebih besar,” pungkas Fathoni.
Editor : Ading