Sabtu, 15 Mar 2025 21:52 WIB

Gus Hans Optimis Elektabilitas Pasangannya Bisa Salip Khofifah-Emil

  • Reporter : Ade Resty
  • | Minggu, 03 Nov 2024 13:16 WIB
Pasangan Cagub-Cawagub Jatim Risma-Gus Hans

Pasangan Cagub-Cawagub Jatim Risma-Gus Hans

selalu.id - Calon Wakil Gubernur nomor urut tiga Zahrul Azhar Asumta alias Gus Hans menanggapi pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait elektabilitas Risma-Gus Hans bakal mendekati rivalnya petahana Khofifah-Emil.

Gus Hans justru berharap elektabiltasnya bersama Cagub Risma bisa menyalip petahana Khofifah-Emil. Pihaknya akan terus melakukan proses kampanye di lapangan dengan menyerap aspirasi masyarakat Jawa Timur.

Baca Juga: Debat Pamungkas: 3 Cagub Jatim Bersaing Isu Lingkungan dan Transportasi

"Harapannya bukan mendekati tapi bisa menyalip (elektabiltas). Dalam persilangan itu Ya kita touring lapangan, tidak ada cara lain untuk di lapangan menyerap aspirasi masyarakat dan menyapa dan mungkin bisa tambah dengan kekuatan di media sosial," kata Gus Hans, Minggu (3/11/2024).

Gus Hans mengungkapkan faktor elektabilitas yang membuat dirinya dan Risma semakin naik karena ada harapan masyarakat Jawa Timur untuk ada pemimpin yang baru.

"Saya menduga ada harapan yang tidak terpenuhi oleh penurunan sebelumnya sehingga mereka berharap pemimpin yang baru di Jawa Timur," pungkasnya.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengeklaim, elektabilitas Risma-Gus Hans menanjak dan mendekati Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.

"Jadi di antara calon-calon gubernur yang lain, Bu Risma kenaikan paling tinggi, sehingga ini semakin mendekati [Elektabilitas Khofifah-Emil]," kata Hasto usai menghadiri acara Pioneerisma di Museum HOS Tjokroaminoto, Peneleh, Surabaya, Selasa (29/10/2024) malam.

Menurutnya, kenaikan elektabilitas Risma terjadi karena masyarakat teringat kembali dengan program-program Politikus PDIP itu yang berhasil dijalankan selama menjadi Wali Kota Surabaya periode 2010-2020 silam.

Baca Juga: Golkar Surabaya Sukseskan Rekor MURI Senam Serentak Nasional

"Publik recalling terhadap Bu Risma dengan pelayanan terhadap rakyat miskin, terhadap aparatur birokrasi yang melayani rakyat, pendidikannya yang gratis, guru dan murid-muridnya yang semangat di bawah kepemimpinan Bu Risma," ucapnya.

Hasto mengatakan, dengan kenaikan elektabilitas yang signifikan ini, ia optimis Risma bakal menjadi pemenang di kontestasi Pilgub Jatim 2024.

"Sehingga kami meyakini dengan sub yang tertinggi, ini kemiringan [grafik] yang tertinggi dalam kenaikannya, ini akan membuat Bu Risma tampil sebagai pemimpin Jawa Timur ke depan," ujar dia.

Ia berpendapat, tak butuh waktu lama lagi, Risma-Gus Hans akan mendekati bahkan menyalip elektabilitas pasangan petahan Khofifah-Emil.

Baca Juga: Debat Pilgub Ungkap Kekecewaan Kinerja Pemprov Jatim

"Kita lihat akan kita temui dalam waktu dekat. Apalagi ini dari para pemuda, relawan, itu sudah semakin masif. Dari para intelektual, budayawan, seniman dan juga masyarakat mulai memberi testimoni khususnys dari Kota Surabaya," pungkasnya.

Dalam survei Indikator Politik yang dilakukan pada 9-14 September 2024, elektabilitas pasangan Khofifah-Emil tercatat sebesar 61,2 persen, di susul Risma-Gus Hans menempati posisi kedua dengan 26 persen, sementara Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim memperoleh 2,2 persen. Sebanyak 0,5 persen responden menyatakan golput, dan 10,2 persen lainnya tidak memberikan jawaban.

Kemudian, dalam survei dari Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) pada 1-9 Oktober 2024 pasangan Khofifah-Emil meraih elektabilitas sebesar 63,4 persen, Risma-Gus Hans berada di angka 27,1 persen, sedangkan Luluk-Lukman memperoleh 2,8 persen. Terdapat 6,7 persen responden yang belum memutuskan pilihan.

Selanjutnya, hasil survei Poltracking Indonesia pada 4-10 Oktober 2024 menunjukkan elektabilitas Khofifah-Emil, Risma Gus Hans mendapatkan 24,6 persen, Luluk-Lukman berada di angka 2,8 persen. Sedangkan 5,1 persen responden masih belum menentukan pilihan atau tidak menjawab.

Editor : Arif Ardianto