• Loadingselalu.id
  • Loading

Rabu, 06 Des 2023 17:10 WIB

Elektabilitas Yeni Wahid Ungguli Khofifah Soal Cawapres Perempuan Berbasis NU

Direktur Riset Dialektika Institute, Mheky Polanda

Direktur Riset Dialektika Institute, Mheky Polanda

selalu.id - Dialektika Institute melakukan survei dan simulasi pasangan Pilpres khususnya Cawapres perempuan untuk Pemilu 2024 mendatang. Hasilnya, nama Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid mencuat sebagai kandidat Wakil Presiden.

Tercatat dari 5 nama tokoh perempuan pemilih yang digandang sebagai sebagai Cawapres naman Yenny Wahid diposisi tertinggi dengan angka 27,6 persen, kemudian beda tipis dengan Khofifah Indar Parawansa 25,4 persen, lalu Puan Maharani 14,9 persen dan Susi Pudjiatusti 12,6 persen dan Sri Mulyani 8,5 persen.

Baca Juga: Jalankan Mandat Almarhum KH Hasyim Muzadi, Zulkifli Hasan Dorong Khofifah Maju Pilgup Jatim 2024

Direktur Riset Dialektika Institute, Mheky Polanda mengatakan survei ini dilakukan untuk mendalami isu mutakhir yang muncul di publik sebagai Cawapres di kalangan perempuan.

"Isu-isu muncul Cawapres alternatif di kalangan perempuan Cawapres, basis pemilih moyaritas warga NU. Muncul nama simulasi Yenny, Khofifah dan Puan. Terkait itu Yenny sering muncul tapi selisihnya tipis dari khofifah," kata Mheky, kepada selalu.id, Selasa (12/9/2023).

Mheky menjelaskan bahwa indikator Yenny lebih unggul sebagai Cawapres perempuan dikarenakan bahwa anak presiden Gus Dur tersebut merupakan salah satu trah anak ideologis dari Nadhlatul Ulama (NU).

Baca Juga: Ketum PAN Beri Rekomendasi Khofifah Maju di Pilgub Jatim 2024

"Yenny juga punya pembangunan seperti Gusdurian, dia salah satu tetap punya mama di NU secara nasional. Yenny juga punya pengalaman di PKB adalah NU, dan NU adalah PKB," jelasnya.

Sementara untuk Khofifah, menurut Mheky, melalui tersirat pandangang publik bahwa perempuan nomor satu di Jawa Timur hanya ingin fokus pekerjaannya sebagai Gubernur di masa jabatannya.

"Khofifah yang tersirat di publik ingin fokus di masa jabataamya di Jatim. Maka Yenny lebih unggul meskipun sama sama latar belakang NU. Kita tidak tahu kedepannya seperti apa, mungkin bulan-bulan kedepannya berubah," pungkasnya.

Baca Juga: Khofifah Diisukan Gabung TKN Prabowo-Gibran, Begini Komentar Cak Imin

Mheky kembali menjelaskan bahwa jika pengukuran dikurucutkan dan elektabilitas Cawapres Perempuan dengan menguji 3 nama yakni Yenny Wahid, Khofifah, dan Puan Maharani. Nama Yenny Wahid kembali lebih tinggi yakni dengan angka 35,4 persen. Kemudian Khofifah 34, persen dan Puam Maharani 12,4 persen.

"Hasil dari teman dari litbang dan survei lain. nama yang sering muncul di media sekitar ada dua tiga nama, yakni Yenny dan Khofifah dari kalangan religius serta Puan dari kalangan nasionalis. Tapi setidaknya ada 5 tokok perempuan yang muncul di survei di survei lain. Makanya kita pantau survei itu," pungkasnya.

Editor : Ading