selalu.id - Kecelakaan beruntun yang melibatkan sebuah bus pariwisata asal Bali dan sejumlah kendaraan lainnya terjadi di depan Hotel Wonderland, pertigaan Lippo Plaza Batu, Rabu (8/1/2025) pukul 19.29 WIB. Kecelakaan yang disebabkan oleh rem blong pada bus tersebut mengakibatkan empat orang meninggal dunia dan sebelas lainnya mengalami luka-luka. Total, sedikitnya 58 orang terdampak insiden ini, termasuk 43 penumpang bus yang mengalami syok dan trauma.
Informasi awal yang diterima petugas Pusat Kesehatan Suaka (PSC) Kota Batu menyebutkan lima korban mengalami luka berat di depan Lippo Plaza. Namun, setelah melakukan penyisiran di sepanjang Jalan Raya Beji, jumlah korban terus bertambah. Keempat korban meninggal dunia merupakan pengguna jalan yang tertimpa bus tersebut. Sebelas korban luka-luka lainnya, terdiri dari pengguna jalan dan penumpang bus, langsung dilarikan ke berbagai fasilitas kesehatan terdekat.
Baca Juga: Tabrak Bendahara Demokrat, Sopir Pikap di Situbondo Ditetapkan Tersangka
"Kami mendapat laporan awal tentang kecelakaan beruntun dengan beberapa korban luka berat. Namun, setelah sampai di lokasi, kami menemukan lebih banyak korban di sepanjang jalan. Situasinya cukup chaos, banyak kendaraan yang terlibat dan korban yang bergelimpangan," Ujar salah satu petugas PSC Kota Batu.
Baca Juga: Komisi III DPR RI Apresiasi Polda Jatim Tangani Laka Bus di Batu
Respon cepat dari tim penanggulangan bencana terlihat dari waktu respon yang hanya tiga menit sejak laporan pertama diterima. Selain tim PSC Kota Batu yang terdiri dari Gema, Octa, Tono, Rizal, dan Dava, evakuasi korban juga dibantu oleh PSC Kota Malang, sekitar 25 unit ambulans relawan, Damkar Kota Batu, BPBD Kota Batu, dan Kepolisian Kota Batu. Kerja sama antar instansi ini dinilai sangat efektif dalam menangani situasi darurat tersebut.
Bus pariwisata yang mengalami rem blong tersebut membawa sekitar 43 penumpang. Semua penumpang mengalami trauma akibat kejadian tersebut dan mendapatkan perawatan medis untuk mengatasi dampak psikologisnya. Dua fasilitas kesehatan dilaporkan terdampak akibat tingginya jumlah korban yang membutuhkan perawatan intensif.
Baca Juga: Fakta Baru Kecelakaan Bendahara Demokrat Renville, Polisi Temukan ini
Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sementara itu, para korban luka-luka masih menjalani perawatan medis di berbagai rumah sakit di Batu dan sekitarnya.
Editor : Arif Ardianto