Selasa, 22 Apr 2025 07:32 WIB

Gandeng Djarum Foundation, Ponpes Tahsinul Akhlaq Bahrul Ulum Gelar Layanan Kesehatan Gratis

  • Reporter : Ade Resty
  • | Minggu, 20 Agu 2023 17:14 WIB
Pemeriksaan kesehatan gratis

Pemeriksaan kesehatan gratis

selalu.id - Pondok Pesantren (Ponpes) Tahsinul Akhlaq Bahrul Ulum menggandeng Djarum Foundation menggelar pelayanan kesehatan gratis untuk masyarakat maupun santri, di Rangkah, Surabaya, Minggu (20/8/2023).

Satu persatu santri dan santriwati Pondok Pesantren Tahsinul Akhlaq Bahrul Ulum, Surabaya berbaris rapi untuk mengantre pemeriksaan kesehatan mereka.

Baca Juga: Kongres Muslimat NU: Arifah Chori Fauzi Terpilih Ketua Umum, Khofifah Geser ke Dewan Pembina

Tak hanyak santri, pelayanan kesehatan gratis ini juga diperuntukan bagi masyarakat sekitar di Jalan Rangkah Buntu Gang 2 Surabaya.

Dalam pelaksanaan corporate social responsibility (CSR) ini, Djarum Foundation berkerjasama dengan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI), dan Rabithah Ma’had Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Jawa Timur.

Ketua Umum YBSI Virly Mavitasari menjelaskan, kegiatan pelayanan kesehatan gratis ini terdapat empat jenis pemeriksaan, diantaranya dokter umum, pemeriksaan gigi, laboratorium mini, hingga pemeriksaan dokter spesialis yaitu telinga, hidung tenggorokan (THT) dan syaraf.

"Jadi, ada pemeriksaan tensi darah, gula darah, asam urat hingga kolestrol. Sedangkan pemeriksaan gigi mulai dari scaling hingga cabut gigi," kata Virly di sela-sela acara.

Kegiatan pelayanan gratis yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Tahsinul Akhlaq Bahrul Ulum merupakan yang ke-6.

Mekanisme pelayanan gratis ini, membagikan sebanyak 500 kupon kepada santri dan masyarakat sekitar. Namun, tingginya animo masyarakat bisa melayani lebih dari 700 peserta.

"Bagi 500 kupon, biasanya yang datang lebih. Namun, kami tetap melayani pemeriksaan bagi mereka yang tidak membawa kupon," jelasnya.

Baca Juga: Kongres Muslimat NU: Arifah Chori Fauzi Terpilih Ketua Umum, Khofifah Geser ke Dewan Pembina

Dia merinci sebanyak 616 peserta melalukan pemeriksaan di dokter umum 626 , 93 pemeriksaan gigi, 37 pemeriksaan THT, 42 pemeriksaan syaraf sehingga total 795 orang.

"Untuk pemberian obat kami utamakan obat generik," katanya.

Virly mengatakan, rata-rata santri dan santriwati inti melakukan pemeriksaan gigi dan THT.

"Anak pondok biasanya punya masalah pada gigi dan THT," jelasnya.

Baca Juga: Gratis! Wali Kota Surabaya Ajak Warga Periksa Kesehatan di Hari Ulang Tahun

Sementara itu, Ketua Ponpes Tahsinul Akhlaq Bahrul Ulum M. Ghozi Ubaidillah Mashduqi memberikan apresiasinya atas pelayanan yang telah diberikan.

Menurutnya, kegiatan adalah suatu bentuk kemajuan, karena ada sebuah langkah terhadap pesantren.

Menurut Ketua PC RMI NU Kota Surabaya tersebut, sebagai pesantren yang berada di tengah ramainya kota metropolitan seperti Surabaya, maka sangat diperlukan adanya kegiatan silaturahmi yang dibalut dengan unsur kesehatan seperti ini.

"Agar tidak hanya sehat jasmani, tetapi juga menjalin hubungan rohani kepada pondok pesantren, nanti mendapat doanya para santri dan kiai. Jadi, ini adalah hal yang perlu diapresiasi," tutupnya.

Editor : Arif Ardianto