selalu.id - Usai fenomena busa di Sungai Kalisari yang menghebohkan warga, kini muncul fenomena ikan mabuk di Sungai Kalimas Surabaya, Selasa (2/8/2022). Fenomena ini dimanfaatkan warga untuk menangkap ikan-ikan tersebut.
Pantuan selalu.id, tampak puluhan warga membawa beberapa peralatan untuk menangkap ikan mabuk tersebut. Bahkan beberapa diantaranya hanya menangkap dengan tangan kosong, lantaran ikan berada di permukaan dan tidak bisa berenang. Tak sedikit pula, yang mendapatkan ikan berukuran besar.
Baca Juga: Surabaya Terapkan Jam Malam, Remaja Dilarang Kelayapan di Atas 22.00 WIB
Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya, Ridwan Mubarun mengatakan, penyebab ikan-ikan tersebut tidak ada kaitannya dengan Sungai yang berbusa di Sungai Kalisari Damen.
"Penyebabnya tidak ada kaitan dengan Sungai di Kalisari Damen Ini kemungkinan pergantian air ada perbaikan dam di Gubeng. Sehingga ikan-ikan itu kaget. Mereka kaget agak sedikit mabuk,"kata Ridwan, saat dihubungi selalu.id.
Ridwan menyampaikan, ikan-ikan yang mabuk tersebut tidak berbahaya. Warga pun juga sering memancing ikan di sungai kalimas tersebut.
Baca Juga: Jam Belajar Lebih Pagi, Siswa SD-SMP Surabaya Bebas PR Sejak 2022
Fenomena warga berebut ikan mabuk tersebut tidak dilarang, Ridwan mengaku hanya menjaga keselamatan warga agar tidak nyebut ke sungai terutama anak-anak.
"Cuman keselamatan yang antisipasi kita jaga. Kita halau terutama anak-anak yang kita halau," jelasnya.
Putra (27), salah satu warga asal Gubeng Kertajaya yang ikut mengambil ikan-ikan tersebut, mengaku ambil ikan-ikan tersebut untuk dimakan.
Baca Juga: Tuntut Pembayaran Upah dan THR, Karyawan PT Pakerin Luruk Tunjungan Plaza Surabaya
"Mumpung gampang ambilnya, jadi diambil. Kalau ga diambil bisa mati semua dan sungai bisa bau,"ungkap Putra.
Tak menggunakan tangan kosong, Putra mengambil ikan dengan bantuan jaring serta tongkat kayu untuk memukul ikan mabuk.
"Hasil tangkapan lebih dari sekarung, sering kayak gini, satu tahun sekali," pungkasnya. (Ade/SL1)
Editor : Redaksi