selalu.id – Sebanyak 98 wali kota dari seluruh Indonesia akan meramaikan Karnaval Budaya dalam rangka Musyawarah Nasional (Munas) APEKSI ke-VII di Surabaya pada Jumat malam, 9 Mei 2025. Acara bertema “Light Culture Paradise” ini akan berlangsung pukul 18.00–22.00 WIB, mengambil rute dari Jalan Tunjungan hingga Balai Pemuda.
Baca Juga: Sinergi Digital Nasional Dimulai dari Surabaya, Wali Kota Eri Fokus Efisiensi APBD
Para wali kota dan pasangan mereka akan mengenakan busana adat khas daerah masing-masing, menampilkan kekayaan budaya nusantara. Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disbudporapar) Surabaya, Hidayat Syah, mengajak warga turut hadir meramaikan. “Saksikan langsung keberagaman budaya dalam pawai luar biasa ini,” ujarnya, Kamis (8/5/2025).
Untuk mendukung kelancaran acara, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas sejak Kamis, 8 Mei 2025 pukul 15.00 WIB hingga acara selesai. Sejumlah ruas jalan akan dialihkan:
Arus dari Jalan Basuki Rahmat menuju Gubernur Suryo dialihkan ke Jalan Embong Malang.
Kendaraan dari Jalan Pemuda ke Yos Sudarso diarahkan ke lajur kanan.
Baca Juga: Munas VII APEKSI 2025: Surabaya Unjuk Gigi sebagai Kota Paling Bersih di Indonesia
Jalan Gemblongan ke Gubernur Suryo via Tunjungan dialihkan ke Genteng Kali.
Dari arah Panglima Sudirman ke Pemuda diarahkan ke lajur kiri.
Baca Juga: THP Kenjeran Jadi Etalase Wisata Surabaya di Munas APEKSI 2025
Dishub juga menyiapkan kantong parkir. Untuk roda dua: Gedung Siola, Eks Pasar Tunjungan (Seiko), Taman Apsari, dan ruas jalan sekitar. Untuk roda empat: sekitar Jalan Embong Malang dan Simpang Dukuh.
“Dengan pengaturan ini, kami harap masyarakat bisa menikmati karnaval budaya dengan nyaman dan aman,” kata Sekretaris Dishub Surabaya, Trio Wahyu Bowo.
Editor : Ading