selalu.id - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menyatakan siap jika ditugaskan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk menduduki posisi Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, menggantikan Adi Sutarwijono.
Baca Juga: Soal Izin Peleburan Emas di Kandangan, DLH Surabaya Lempar Jawaban ke Armuji
Meski begitu, Armuji menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mencalonkan diri untuk posisi tersebut.
“Saya tidak pernah mencalonkan, karena saya ini petugas partai. Tapi kalau sudah ditugasi di mana pun dan kapan saja—bahkan jadi ketua ranting—karena itu tugas partai, ya saya siap. Tapi saya tidak akan mencalonkan,” ujar Armuji, Selasa (6/5/2025).
Ia juga menegaskan kesiapannya apabila ditunjuk langsung oleh partai sebagai Ketua DPC PDIP Surabaya.
“Jangankan Ketua DPC, jadi ketua ranting pun saya siap,” katanya.
Baca Juga: Dituding Armuji Tahan Ijazah Karyawan, Begini Respon Diana
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang sebelumnya digadang-gadang sebagai kandidat kuat, secara tegas menyatakan tidak berminat mengisi posisi tersebut. Menurutnya, jabatan Wali Kota saja sudah cukup berat untuk diemban.
“Lebih baik saya fokus sebagai Wali Kota Surabaya. Itu sudah abot (berat). Kalau saya rangkap jabatan juga jadi Ketua DPC, tambah abot. Perjuangan membangun Surabaya bukan soal viral-viralan, tapi bagaimana aku noto dadi apik (membenahi jadi baik). Saya ingin merubah hati masyarakat Surabaya,” ujar Eri, Sabtu (3/5/2025).
Baca Juga: Usai Retret, Eri Cahyadi-Armuji Gelar Syukuran bersama 50 Anak Yatim
Eri mengakui posisi Ketua DPC PDIP Surabaya sangat strategis, namun ia menilai masih banyak kader yang lebih layak. Ia pun memastikan tetap mendukung partai, meski dari luar struktur.
“Kalau soal DPC, itu bagian dari gerak partai. Tapi sebagai Wali Kota, saya ingin fokus pada pembangunan. Yang penting, kerja sama antara Pemkot dan DPRD tetap harmonis. Untuk urusan DPC, biarlah diisi kader yang lebih mumpuni,” tutupnya.
Editor : Ading