selalu.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) bakal menaikkan harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng rakyat atau Minyakita sebesar Rp 1.500 ribu yang sebelumnya Rp 14.000 ribu per liter. Kini menjadi Rp 15.500 per liter.
Diketahui, salah satu penyebab perubahan harga Minyakita yang harus naik tersebut dikarenakan inflasi atau nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) saat ini sudah melebihi Rp16.000.
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menegaskan pihaknya harus menaikkan HET Minyakita. Oleh karena itu, pihaknya sedang membuat dokumen atau peraturan terkait kenaikan HET minyak goreng rakyat tersebut.
“Sudah masih dibikin lagi suratnya,” kata Zulkifli Hasan, saat ditemui usai acara Forum Sinergitas Ekspor, di Hotel Westin, Surabaya, Kamis (20/6/2024).
Zulhas sapaan akrabnya menyebut sembari membuat dokumen aturan kenaikan minyak goreng. Ia memperkirakan HET Minyakita akan resmi naik mulai minggu depan. Namun, ia belum menyebut tanggal pastinya.
“Mudah-mudahan minggu depan,” ucapnya.
Diketahui kabar kenaikan HET minyak goreng juga sudah berembus sejak akhir Januari 2024 lalu, saat pemerintah mengevaluasi HET minyak goreng curah. Upaya ini dilakukan imbas lonjakan harga di pasar.
Sehingga, selain nilai tukar terhadap dollar naik usulan kenaikan harga eceran tertinggi Minyakita juga menyesuaikan dengan kenaikan harga bahan pokok lainnya, seperti beras yang saat ini sudah mengalami kenaikan harga.
Pada akhir Mei 2024 lalu, Kemendag juga sudah mengusulkan hal tersebut jika bertemu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca Juga: Mentan Sidak Minyakita di Surabaya, Ini Temuannya
Editor : Ading