selalu.id - Mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (UNAIR) Bernadette Caroline Angelica Harianto (21), kini telah dimakamkan di pemakaman Tionghoa Klotok, Kota Kediri, Rabu (8/11/2023).
Suasana duka yang mendalam mengantar pemakaman Caroline dengan diiringi tangis keluarga, kerabat, hingga teman-teman.
Informasi yang dihimpun selalu.id, bahwa pemakanam Caroline tertutup awak media. Meski demikian dari jarak jauh tampak hadir ayah sambung Bernadette, Gunawan yang terus menguatkan istrinya, Seiniwati.
Kemudian ada pula Agung Satria Pandu Wangsa Harianto Putera dan Bernadette, Charisma Dewi Sephira Harianto, keduanya adalah adik Caroline. Mereka tampak sangat kehilangan sosok yang dianggap cerdas dan pekerja keras itu.
Baca Juga: Bersama Ignasius Jonan, Dirut SIER Paparkan Pentingnya Kawasan Industri di Acara CEO Talk 2023
Diketahui sebelum dimakamkan Caroline telah disemayamkan terlebih dahulu di Perkumpulan Rukun Sinoman Dana Pangrukti (GIE KIE) Kediri.
Jenazah Caroline juga menjalani sejumlah upacara sejak tiba Minggu (5/11/2023) malam usai menjalani visum di RS Bhayangkara Polda Jawa Timur. Ada ibadah tutup peti, pada Senin (6/11/2023) dan doa penghiburan keesokan harinya.
Sebelumya, pihak polisi Polresta Sidoarjo telah menyelidiki penggalian informasi mengenai aktivitas dari Caroline Angelica sebelum tewas.
“Kami periksa keluarga lalu pihak apartemen tempat tinggal Caroline Angelica di Praxis. Kami kumpulkan juga CCTV yang ada,” kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo.
Didapati dari rekaman CCTV, tepat pukul 15.05, pada 4 November, terlihat Caroline Angelica keluar dari unit apartemennya di Praxis Surabaya. Caroline berkendara menggunakan mobil Honda hitam.
Besoknya, Caroline Angelica ditemukan tewas pada 5 November di salah satu apartemen di Sidoarjo. Mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan Unair Surabaya itu tewas di dalam mobilnya. Saat ditemukan, polisi menemukan beberapa kertas yang berisi surat. Surat itu ditujukan untuk paman hingga ibu dan adiknya.