selalu.id - Para Kiai di Jawa Timur mengusulkan enam nama Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk mendamping Bakal Calon Presiden (Bacapres) yang diusung oleh Partai Nasional Demokrat (Nasdem), yakni Anies Rasyid Baswedan.
Hal itu disampaikan saat kunjungan Bacapres Anies Baswedan untuk silatuhrahim ke Pondok Pesantren (Ponpes) At-Tauhid, Sidosermo, Surabaya, Kamis (10/8/2023). Pantuan selalu.id, kedatangan Anies beserta rombongan disambut para santri serta para kiai pengasuh Ponpes tersebut.
Dalam sowannya tersebut, Anies pun mendapat usulan atau rekomendasi para kiai untuk Cawapres mendampingi Anies di Pilpres 2024 mendatang. Disebutkan ada enam nama-nama tokoh besar di Indonesia.
Keeanam nama tersebut yakni pertama putri Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, yakni Yenny Wahid. Kedua, Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Ketiga, Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa. Kemudian keempat, Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Kelima, Menkopolhukam Mahfud MD dan mantan Ketum PBNU, KH Said Aqil Siradj.
"6 nama ini usulan para kiai," ungkap Kiai KH Muhammad Muhaimun, usai acara kepada para awak media.
Kiai Muhaimim mengatakan pertimbangan para kiai untuk enam Wakil Capres yang cocok untuk mendampingi seorang Mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Ia menyebut Anies bisa memilih saran untuk Cawapresnya.
"NU ini (organisasi) besar, masak gak ada yang mewakili. Kedua pemilihan Cawapres ideologinya dipertanyakan juga ada ahlusunnah waljamaah. Ketiga berkaitan dengan program kedepan sehat jasmani rohani," jelasnya.
Meski begitu, pihaknya menegaskan bahwa enam nama Cawapres untuk Anies ini bahwa sifatnya hanya usulan dari serapan aspirasi.
"Ini menyampaikan aspirasi, kita ini Jawa Timur basisnya nahdliyin. Maka kami usulkan itu," imbuh dia.
Kata dia Aspirasi dan usulan Cawapres dari kiai di Jawa Timur ini untu diberikan lebih mengarah ke pesan untuk menyejahterahkan rakyat.
"Kami juga menyampaikan aspirasi, ke depannya agar rakyat Indonesia ini sehat jasmani, rohani dan ekonomi," tegasnya.
Sebagai informasi dari keenam nama usulan Cawapres tersebut sejumlah nama tokoh yang disebutkan sudah ada yang menolak dan ditolak untuk mendampingi Anies Baswedan Pilpres 2024.
Diantaranya Khofifah Indar Parawansa diinfokan menolak tawaran Nasdem jadi Cawapres. Kemudian Yenny Wahid yang merupakan putri Presiden Gusdur ditolak oleh Partai Demokrat yang koalisi dengan Nasdem untuk Anies.
Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan Paling Rendah di Beberapa Survei, Begini Responnya
Editor : Ading