selalu.id - Pemerintah Kota Surabaya menyediakan ratusan Shuttel untuk mengantarkan masyarakat menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang hendak menonton pertandingan selama Piala Dunia U-17.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, Tundjung Iswandaru menyampaikan, disediakan ratusan Shuttle itu, lantaran aturan FIFA tidak memperbolehkan kendaaraan roda empat maupun roda dua memasuki kawasan stadion GBT.
Baca Juga: Miris! Masih Banyak APK di Surabaya yang Ditempel di Pohon
Tundjung menjelaskan, total sebanyak 110 unit shuttle dengan kapasitas 60 orang disediakan untuk masyarakat yang hendak menyaksikan pertandingan internasional bergengsi tersebut secara gratis selama Piala Dunia U-17.
"Selama Piala Dunia gratis, karena kan penonton dilarang membawa kendaraan roda 4 maupun roda 2. Masuk ke arena pun gak boleh. Jadi parkirnya biasanya di luar stadion. tetapi kita menyiapkan shuttle bus,"kata Tundjung, usai mendampingi rombongan PSSI dan Menpora mengecek GBT, Minggu (29/10/2023).
Dishub Surabaya sudah menyiapkan tempat penyediaan tempat parkir sekaligus titik penjemputan shuttel bus untuk masyarakat yang ingin menuju Stadion GBT.
"Jadi titiknya di Balai Kota, Terminal Joyoboyo, Osowilangun, penguji kendaraan bermotor Tandes, dan Ciputra World. Kita ndak pakai di tempat parkir Mayjend ya karena kurang luas untuk titip kendaraannya,"jelasnya.
"Waktu tunggu sekitar setengah jam kalau dekat. Kaya di Osowilangun, Tandes. kalau yang agak jauh Joyoboyo dia bisa lebih lama,"lanjutnya.
Meski begitu, Tundjung mengimbau kepada masyarakat agar datang lebih awal jika ingin menggunakan Shuttel bus. Sebab, jam operasionalnya mulai berjalan pukul 12.00 WIB.
Baca Juga: DPRD Surabaya Komitmen Kawal Harga Bahan Pokok Jelang Nataru
"Karena shuttel bus jam 12 sudah bergerak. dia bisa bolak balik. Nanti kalau pulangnya pun mungkin tidak bisa semua (langsung diantar,"tuturnya.
Masyarakat tak perlu khawatir jika pulang dari GBT. Sebab, shuttel tetap beroperasi hingga penonton pulang semua dari kawasan stadion.
"Kita buka jam 12.00 siang sampai terakhir pemulangannya jam 10 malam atau hingga habis penonton kita tetap angkat,"terangnya.
Lebih lanjut Tundjung menambahkan, nantinya juga akan ada kantong parkir khusus untuk kendaraan roda dua dan akan bekerja sama dengan warga sekitar untuk menyiapkan lahan parkir tersebut.
Baca Juga: Begini Cerita Anggota Satpol PP Korban Penganiayaan Massa Buruh
Kantong-kantong parkir itu akan diberi tanda dan rambu-rambu khusus. Dishub Kota Surabaya juga akan menyesuaikan tarif parkir yang sesuai dengan ketentuan peraturan daerah, tujuannya adalah untuk mencegah adanya oknum mematok tarif lebih tinggi.
"Nanti kita komunikasikan dengan kecamatan dan polsek untuk disamaratakan tarifnya, sehingga tidak sampai ada yang menarik tarif lebih mahal," pungkasnya.
Berikut adalah rute lengkap yang dilalui shuttle bus selama pertandingan Piala Dunia U-17 2023. Rute Balai Kota - Tol Dupak - GBT, akan melalui Jalan Wijaya Kusuma, Jalan Ambengan, Jalan Undaan Kulon, Jalan Jagalan, Jalan Tembaan, Jalan Dupak, Tol Dupak, exit Tol Romokalisari, dan Stadion GBT. Sedangkan rute TIJ, shuttle bus akan melalui Jalan Gunungsari, Tol Gunungsari Gate 2, exit Tol Romokalisari, dan terakhir Stadion GBT.
Editor : Arif Ardianto