• Loadingselalu.id
  • Loading

Kamis, 05 Okt 2023 02:33 WIB

Anies Gandeng Cak Imin, Pengamat Sebut Demokrat Bukan Lagi Partai yang Seksi

Partai Demokrat

Partai Demokrat

selalu.id - Pengamat Politik Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Andri Arianto mengungkapkan bahwa Demokrat di mata kalangan elit bukan lagi partai yang seksi atau bukan partai yang enak untuk digandeng.

"Kalangan elit, Demokrat bukan lagi partai yang seksi, bukan partai yang dilihat enak untuk digandeng dengan Capres Anies Baswedan," kata Andri saat dihubungi selalu.id, Jumat (1/9/2023).

Imbas dari duet Anies dan Muhaimin membawa kekecewaan Partai Demokrat dan membuat mereka merasa dikhianati atau mengingkari janji kedua belah pihak.

"Demokrat merasa dikhianati karena tidak dilibatkan dalam pembicaraan soal Cawapres Anies," ujarnya.

Menurutnya, dengan menggandeng Muhaimin Iskandar atau Cak Imin akan semakin menguatkan Anies Baswedan maju Pilpres 2024. Keduanya memenuhi pendaftaran KPU nanti.

"Pasangan politik nasional, dalam waktu singkat belum tentu PKB secara struktural dijadikan itu solid. Tapi itu diharapkan pemilih nahildiyin ini bisa memperkuat pasangan Anies di Jatim," ujarnya.

Andri mengungkapkan seharusnya Demokrat sadar diri dengan langkah politiknya saat ini. Terlebih lagi, di antara partai-partai yang mengusung Anies, Demokrat tidak memenuhi.

"Harus sadar diri untuk langkah politik berikutnya. Karena sudah jelas partai partai yang mengusung sudah memenuhi semuanya," ucapnya.

Hal lain Andri menjelaskan bahwa partai lain menawarkan yakni seperti PDI-Perjuangan pernah menawarkan dengan baik untuk koalisi Pilpres 2024.

"Tapi demokrat kemarin lagi stik mendukung koalisi Nasdem, PKS, berharap AHY bisa jadi Cawapres," ungkapnya

Ia menilai saat ini Demokrat harus menguatkan dan menegaskan kembali visi dan misi partainya.

"Karena tingkatan elit ternyata tanda kutip pasangan Cawapres tidak terlalu terlirik malah PKB yang dilirik," ujarnya.

"Yang sekarang dipikirkan Demokrat seharusnya adalah bagaimana mitigasi partai terhadap langkah partai menyambut tahun politik 2024. Apakah Demokrat tetap memaksakan diri untuk memilih calon Capres maupun Cawapres atau konsentrasi pada kemenangannya dia kembali pada tahun sebelum sebelumnya," pungkasnya.

Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan Paling Rendah di Beberapa Survei, Begini Responnya

Editor : Ading