Senin, 28 Apr 2025 13:24 WIB

Soal Nilai Anggaran Operasional RT/RW, Ketua DPRD Surabaya: Harus Realistis

  • Reporter : Ade Resty
  • | Selasa, 12 Sep 2023 15:19 WIB
Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono

Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono

selalu.id - Tahun 2024 mendatang, Pemkot Surabaya menjanjikan akan ada anggaran operasional untuk RT/RW sebagai upaya mendorong berjalannya program-program Pemkot dari akar rumput. Namun, DPRD Surabaya meminta wacana anggaran operasional untuk RT/RW untuk dipertimbangkan kembali agar bisa menyesuaikan kemampuan dan kekuatan anggaran pemerintah Kota Surabaya.

"Harus dipertimbangkan dulu kemampuan anggaran kita. Komisi di DPRD akan mengkaji lebih dalam nantinya, terkait ketersediaan anggaran, apakah cukup atau tidak," kata Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono, Kamis (12/9/2023).

Baca Juga: Komisi A DPRD Surabaya Desak Pemkot Tindak Tegas Panti Pijat dan Spa Bermasalah

Awi sapaan akrabnya menjelaskan bahwa rencana anggaran dana operasional untuk RT/RW sebesar Rp 200 ribu dan Rp 300 ribu harus dilihat kemampuan kekuatan Pemkot Surabaya

"Kalau kekuatan anggaran kita cukup ya silahkan. Namun jangan sampai membuat APBD kita terkontraksi nantinya," ujarnya.

Baca Juga: Segel Dibuka, DPRD Surabaya Tekankan PTC Tak Boleh Lepas Tangan

Menurutnya perencanaan anggaran dana tambahan operasional RT/RW itu harus realistis sesuai kemampuan. Sebab, banyak yang diperhitungkan dengan masalah kota lain.

"Maunya memang banyak tapi harus realistis dengan kemampuan. Jangan sampai nanti besar pasak daripada tiang. Apalagi sudah ada kenaikkan insentif KSH, Bunda Paud, Modin, RT/RW. Ini semua soal ketersediaan anggaran," imbuhnya.

Baca Juga: Pemkot Diminta Cabut Izin Tenan Es Krim Beralkohol, DPRD Surabaya: Jangan Anggap Enteng

Adi menambahkan, Pemkot Surabaya saat ini menjadikan Balai RW sebagai tempat layanan masyarakat.

"Namun masih ada RW yang belum mempunyai balai. Kita mendorong pembangunan itu. Kemudian faktanya balai RW juga dipakai bersamaan dengan Paud. Karenanya harus dibagi fungsinya," pungkasnya.

Editor : Ading