selalu.id - Seorang tersangka curanmor yang juga seorang residivis pada Rabu (13/11/2024) dini hari tewas ditembak karena nekat melempar bom bondet ke polisi yang hendak menangkapnya. Tindakan tegas terukur ini dilakukan oleh anggota Jatanras, Ditreskrimum Polda Jatim.
Saat akan dilakukan penangkapan oleh anggota Jatanras, pada Rabu (13/11/2024) dini hari di Jalan Lingkar Mas, kawasan Masjid Agung, Surabaya. Tersangka mencoba melawan petugas dengan melempar bondet ke arah petugas, sehingga petugas pun melumpuhkan tersangka dengan tembakan.
Berdasarkan dari keterangan kepolisian, tersangka dengan inisial S (28), merupakan warga Pasuruan, Jawa Timur. Dari data kepolisian, ternyata pelaku sering keluar masuk penjara dengan kasus pencurian kendaraan bermotor, baik roda empat maupun roda dua. Saat melakukan aksinya pelaku S ini tidak sendirian, melainkan bersama rekannya.
"Kami terpaksa melakukan upaya diskresi kepolisian itu, karena pelaku melakukan perlawanan yang dinilai membahayakan anggota saat penangkapan. Tersangka ini melempar anggota dengan bom sejenis bondet," kata Kasubdit III Jatanras, Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, saat ditemui di Kamar Mayat RS Bhayangkara, Rabu (13/11/2024).
Jumhur menambahkan, pengungkapan kasus ini adalah hasil dari pengembangan terhadap tersangka sebelumnya yang telah ditangkap. Dari hasil penyidikan itu terungkap, identitas yang mengarah ke tersangka S.
"Jadi kemarin itu kami baru mengamankan tiga pelaku curanmor. Dari keterangan yang berhasil kami himpun, muncul nama S yang kemudian kami masukkan Daftar Pencarian Orang (DPO)," tambahnya.
Dari data yang kami dapat itu, kemudian tim Jatanras Polda Jatim melakukan pengejaran terhadap pelaku S dan petugas berhasil mengidentifikasi keberadaan tersangka di daerah Waru, Sidoarjo.
"Sejak sore kemarin, kami intai dia. Hingga dini hari kami berhasil amankan yang bersangkutan," pungkasnya.
Baca Juga: Wanita Pemandu Karaoke jadi Otak Pencurian Motor, Suami Siri jadi Eksekutor di Surabaya
Editor : Ading