Persaingan Ketat, Prodi Kedokteran ITS hanya Loloskan 50 dari 2000 Orang Pendaftar

selalu.id - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah mengumumkan hasil seleksi seleksi mahasiswa baru untuk program studi (Prodi) Kedokteran, Selasa (8/8/2023) kemarin.

Diketahui Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) ITS hanya mengumumkan hasil seleksi mahasiswa baru hanya lewat jalur Mandiri Umum khusus untuk prodi Kedokteran.

Baca Juga: Wali Kota Eri Bakal Gunakan Teknologi Ciptaan Mahasiswa ITS untuk Surabaya

Lini masa proses pendaftaran untuk prodi baru ITS terbilang cukup singkat dan antusiasme yang tinggi dari ribuan calon mahasiswa baru menjadikan persaingannya cukup ketat. Total sebanyak 2.998 pendaftar, FKK ITS hanya meloloskan sebanyak 50 calon mahasiswa baru terbaik.

Kepala Subdirektorat Admisi ITS, Unggul Wasiwitono menjelaskan bahwa seleksi prodi ini yang mendaftar sangat membludak sehingga persaingan cukup ketat. Pihaknya pun hanya meloloskan 1,67 persen untuk tahun ini Unggul pun mengingatkan untuk 50 calon mahasiswa baru prodi kedokteran ITS yang sudah lolos perlu mengikuti prosedur registrasi. Peserta diwajibkan menjalani tes kesehatan pada 9–10 Agustus 2023.

“Kemudian peserta yang lolos tes kesehatan wajib melakukan pendaftaran ulang pada 10–12 Agustus 2023,” kata Unggul, Rabu (9/8/2923).

Baca Juga: SIER Dukung Riset Mobil Hemat Energi Nogogeni Karya Mahasiswa ITS

Nantinya, lanjut Unggul, calon mahasiswa baru yang telah melengkapi rangkaian regustrasi akan tetap menjalani rentetan kegiatan mahasiswa baru dengan jadwal tersendiri. Unggul menjelaskan rangkaian kegiatan mahasiswa baru ITS tahun 2023 seperti Pelatihan Spiritual dan Kebangsaan (PSB), Pengukuhan Mahasiswa Baru, dan lain sebagainya sudah dilaksanakan lebih dulu.

“Tak perlu takut, mahasiswa baru Kedokteran ini akan mendapat porsi yang sama seperti mahasiswa baru lainnya,” terangnya.

Baca Juga: Balai Diklat Industri Surabaya dan ITS Pamerkan Karya Inovasi Wirausaha 

Lebih lanjut Unggul agar seluruh calon mahasiswa yang berhasil dinyatakan lolos untuk selalu mengikuti proses daftar ulang dan rangkaian kegiatan yang ada sesuai jadwal yang telah ditentukan.

“Dengan pembukaan prodi baru ini, harapannya ITS dapat melahirkan lulusan dokter yang berkualitas dan inovatif bagi Indonesia,” pungkasnya.