selalu.id - National Hospital Surabaya memperkenalkan teknologi Automated Breast Ultrasound System (ABUS) sebagai inovasi terbaru untuk deteksi dini kanker payudara.
Baca Juga: Tips Mudik Sehat Bersama Anak, Dokter National Hospital Beri Panduan Lengkap
CEO National Hospital, Ang Hoey Tiong, menjelaskan bahwa ABUS merupakan alat USG 3D canggih yang mampu menampilkan citra jaringan payudara secara menyeluruh, dengan cakupan lebih luas dan sudut pandang variatif dibandingkan USG konvensional.
“Teknologi ini sangat bermanfaat terutama bagi perempuan dengan jaringan payudara padat atau berisiko tinggi,” ujar Ang, Kamis (8/5/2025).
Hingga kini, lebih dari 1.000 perempuan telah menjalani skrining ABUS di National Hospital. Teknologi ini bersifat non-invasif, bebas radiasi, dan nyaman digunakan secara berkala.
Baca Juga: National Hospital Hadirkan Medical Check-Up Khusus Pemudik dan Berbagi Takjil
Selain ABUS, rumah sakit ini juga menyediakan layanan unggulan seperti Fetomaternal, MRI, bedah saraf, orthopedi, dan Regenerative Medical Center.
Dokter spesialis bedah onkologi, dr. Andy Achmad Suanda, menambahkan bahwa ABUS memberikan hasil yang lebih objektif karena tidak tergantung pada keahlian operator.
Baca Juga: Tak Perlu Antre Lagi, National Hospital Luncurkan Inovasi Self-Payment
“Pemeriksaan juga dilakukan oleh tenaga ahli perempuan agar pasien merasa lebih nyaman,” jelasnya.
Ia turut mengingatkan pentingnya pemeriksaan mandiri (SADARI) sebagai langkah awal deteksi dini.
Editor : Ading