selalu.id – Madura United kalah 0-1 dari Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu malam. Kekalahan ini terjadi meskipun Madura United sempat unggul jumlah pemain di babak kedua.
Baca Juga: Bermain 10 Pemain, Persebaya Menang Atas Madura United
Pelatih Madura United, Alfredo Vera, mengatakan timnya bermain terlalu tergesa-gesa setelah Persebaya bermain dengan 10 pemain. "Babak pertama kami bermain bagus. Namun, setelah Persebaya bermain dengan 10 pemain, kami terlalu tergesa-gesa dalam menyerang. Beberapa serangan balik cepat, terutama saat gol terjadi, menjadi bukti kesalahan kami," ujar Vera dalam konferensi pers seusai pertandingan.
Vera menyebut keunggulan jumlah pemain justru membuat Madura United kehilangan fokus dan terlalu percaya diri. Ia menilai Persebaya lebih efektif dalam menerapkan strategi bertahan dan serangan balik. "Persebaya bermain lebih pintar. Strategi bertahan dan menyerang balik yang mereka terapkan seharusnya kami lakukan sejak awal. Kami datang ke sini untuk mendapatkan satu poin, dan itu sudah cukup," ujarnya.
Vera juga mengatakan bahwa padatnya jadwal pertandingan membuat Madura United perlu melakukan rotasi pemain dan evaluasi untuk laga berikutnya. "Kami harus tetap fokus karena pertandingan berikutnya sudah menunggu," katanya.
Baca Juga: Target Tiga Poin, Persebaya Tantang Madura United
Pemain Madura United, Andi Irfan, menyatakan timnya terlalu terburu-buru menekan pertahanan Persebaya di babak kedua. "Kami sudah unggul jumlah pemain, tetapi terlalu tergesa-gesa di babak kedua. Akibatnya, kami kebobolan," ujarnya.
Baca Juga: Kebobolan di Menit Akhir Vs Madura United, Persebaya Gagal Menang di Kandang
Andi Irfan berharap timnya bisa memperbaiki performa pada pertandingan selanjutnya. "Semoga di laga selanjutnya, kami bisa meraih tiga poin," ujarnya.
Saat ini, Madura United berada di peringkat 15 klasemen sementara Liga 1 dengan 27 poin dari 29 pertandingan (7 menang, 6 imbang, 15 kalah). Sementara itu, Persebaya berada di peringkat ketiga dengan 52 poin dari 29 pertandingan (15 menang, 7 imbang, 7 kalah).
Editor : Ading