selalu.id – Ribuan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Surabaya menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka dalam acara resmi di Gelora Pancasila, Surabaya, Senin (29/4/2025). Acara tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.
Baca Juga: PPPK Baru Surabaya Diawasi Ketat, Komisi A Tekankan Reformasi Birokrasi
Setelah prosesi penyerahan SK selesai, sejumlah pegawai bank berseragam merah terlihat membagikan brosur berisi berbagai tawaran produk kredit kepada para PPPK.
Produk kredit yang ditawarkan beragam, mulai dari kredit dengan jaminan SK dengan plafon Rp12 juta hingga Rp120 juta, bahkan ada yang menawarkan undian hadiah ibadah umrah.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Surabaya, Ira Tursilowati, menegaskan bahwa keputusan untuk mengambil kredit sepenuhnya menjadi urusan pribadi masing-masing pegawai.
"Monggo, itu kan masing-masing pribadi orang. Biasanya terkait kredit itu ada beberapa bank yang menggunakan SK sebagai jaminan. Tapi saya kurang tahu ya, mungkin langsung tanya ke TASPEN," kata Ira.
Baca Juga: Cerita Anak Penerima PKH Kemensos, Sekarang Menjadi PPPK Guru
Sementara itu, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menganggap fenomena tawaran kredit ini sebagai sesuatu yang wajar.
"Podo karo pegawai negeri ya, gak apa-apa. Pegawai negeri SK-nya saja digadaikan," ujar Eri.
Salah satu peserta PPPK, Hening, mengaku sempat menerima brosur kredit tersebut, tetapi memilih untuk tidak menggadaikan SK-nya.
Baca Juga: Wali Kota Eri Bantah Isu Pemotongan Gaji Guru Tidak Tetap
"Iya tadi ada ditawari, tapi saya tidak gadaikan, karena tidak ada kebutuhan mendesak," pungkasnya.
Editor : Ading