Selalu.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya terus berupaya mengurangi jumlah sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo.
Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah menambah empat titik Tempat Pengelolaan Sampah berbasis Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS 3R) di Kota Pahlawan.
Baca Juga: TPA Benowo Jadi Percontohan Nasional Atasi Masalah Sampah
Kepala DLH Surabaya, Dedik Irianto, mengatakan bahwa penambahan TPS 3R ini menjadi bagian dari target besar dalam pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan.
“Surabaya idealnya memiliki sekitar 37 TPS 3R, sementara saat ini baru ada 12. Tahun 2025 kami targetkan menambah empat TPS 3R lagi, sehingga dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPA Benowo,” ujar Dedik, Minggu, (16/3/2025).
Baca Juga: Perwali Larangan Nyampah Plastik di Surabaya Berhasil!
Selain membangun TPS 3R, DLH juga berkomitmen menggerakkan pengelolaan sampah dari hulu ke hilir dengan cara meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah mandiri.
Menurut Dedik, langkah ini menjadi kunci untuk mengurangi beban TPA Benowo, yang setiap harinya menerima sekitar 1.099 ton sampah. Tahun ini, pihaknya menargetkan jumlah sampah yang masuk bisa ditekan hingga 1.000 ton per hari.
Baca Juga: Cegah Bau Sampah Masuk Stadion GBT DLH Surabaya Semprot TPA Benowo dengan Larutan Organik
“Sepanjang tahun ini, kami akan lebih gencar mendorong partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah. Harapannya, pada akhir 2025 jumlah sampah yang masuk ke TPA Benowo bisa turun menjadi maksimal 1.000 ton per hari,” tandasnya.
Editor : Yasin