-
-
Loading
Loading
Selalu.id - Menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke 730, pelaksanaan Surabaya Shopping Festival yang digelar satu bulan Mei penuh kini telah berakhir, pada Kamis (1/6/2023).
Hasilnya, penggelaran event tersebut dapat menggerakkan atau perputaran ekonomi mencapai senilai Rp12 triliun. Meskipun tak capai target yakni Rp15 triliun seperti di tahun 2019 sebelum pandemi Covid-19
Ketua SSF 2023, Neil Strorey mengatakan bahwa memang selama pandemi Covid-19 setelah tahun 2019 lalu, pihaknya memang tak menggelar SSF lagi.
"Karena kan tiga tahun ini selama Covid-19 tak menggelar SSF, sangat turun ya. Banyak toko tak mampu. Tetapi, pada November 2022 kemarin sudah mulai bergerak perekonomian," kata Neil, kepada selalu.id, di Grand City Surabaya.
Selama satu bulan ini, kata dia, perputaran ekonomi yang mencapai Rp12 triliun selama satu bulan penuh diikuti 16 mal. " Sebenarnya jumlah pastinya belum dilaporkan karena ini masih libur panjang. Kalau kisaran segitu," ujarnya.
Terlebih lagi, melihat animo antusias masyarakat selama penggelaran SSF ini sudah lebih baik. Ditambah, hotel-hotel di Surabaya sudah mulai bergerak peningkatan okupansinya.
"Sudah bergerak hotel-hotel. Kemarin ada rencana tamu dari luar negeri dari Jakarta. Mereka bilang kok weekend hotel-hotel ini over full semua. Tiket hotel mahal miggu ini, Animo lebih baik, ini juga mau masuk liburan sekolah," ungkap Technical Advisor Galaxy Mall itu
Lebih lanjut ia menuturkan, dengan hasil perputaran ekonomi yang terjadi membuktikan bahwa perekonomian Kota Surabaya berangsur membaik, pasca pandemi Covid-19.
"Sudah cukup meningkat, lebih baik dari saat pandemi. Saat ini, okupansi mal rata-rata juga sudah mencapai 90 persen, meskipun ada beberapa mal yang belum buka sepenuhnya," terangnya.
Mengenai target perputaran ekonomi yang tidak tercapai, pihaknya juga tak merisaukan hal tersebut lantaran hasil yang dicapai juga hampir mendekati capaian pada 2019.
"Itu mungkin karena target kami yang terlalu tinggi. Hasil ini juga sudah bagus, setelah dimulai kembali usai pandemi Covid-19," paparnya.
Menurutnya, meskipun SSF telah usai masih banyak diskon yang disediakan oleh pihak manajemen Mal.
"Jadi bukan berarti sudah tidak ada diskon, itu masih ada untuk beberapa item barang," imbuhnya.
Ditanya mengenai evaluasi untuk tahun depan, Neil mengungkapkan, tahun depan kemungkinan SSF tidak diadakan di mulai Mei karena terlalu dekat dengan Hari Raya Idul Fitri.
"Ini juga evaluasi dari tahun ini soalnya terlalu dekat dengan Hari Raya. Kemungkinan tahun depan tidak dibulan Mei, tapi kami akan tetap menyiapkan acara untuk ulang tahun Surabaya," tandas Neil.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati juga mengapreasi gelaran tahunan ini. Pasalnya, juga banyak menarik wisatawan datang ke Surabaya.
"Jadi ini kita termasuk agenda event Kota Surabaya. Jadi Pemkot sama APBBI juga mencoba membuat acara ini sebagai salah satu industri pariwisata yang kita tawarkan, karena biro perjalanan juga mengakses informasi tersebut," pungkasnya. (Ade)
Baca Juga: Peringatan HJKS ke 730, PT SIER Terima Penghargaan Wajib Pajak Teladan dari Wali Kota Surabaya
Editor : Ading
